Welcome

WELCOME TO MY BLOGS

Selasa, 08 Januari 2013

MENCARI KESALAHAN KATA PADA BALIHO/SPANDUK

Banyak sekali kesalahan penulisan yang sering kita lihat, khususnya penulisan kata pada spanduk ataupun baliho. Spanduk atau baliho yang sering kita lihat di jalan-jalan sering kita jumpai ada penulisan kata yang salah.






Contoh pada gambar di atas, spanduk partai politik tersebut. Spanduk dari pengurus ranting partainya Megawati di Tangerang Selatan itu berbunyi, "Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, 1 Syawal 1432 H." Tentu saja ini jadi bahan obrolan karena 1 Syawal adalah jatuhnya hari 'H' Lebaran. Sementara awal bulan puasa harusnya ditulis '1 Ramadhan.

Kesalahan lain, spanduk itu juga salah menuliskan tahun yang seharusnya ditulis 1433 H (Hijriah). Sementara di spanduk itu tertulis 1432 H. selain itu kita tahu bahwa inadah puasa itu adalah satu Ramadhan, bukan satu syawal.

Selain itu ada juga spanduk yanmenimpa institusi pendidikan kita, hal ini terjadi pada seminar pendidikan. Berikut spanduknya



Pada penulisan spanduk tersebut, terdapat pennulisan "GURU GO BLOG", hal ini sangat disayangkan dengan penulisan spanduk yang tidak sesuai dengan bahasa Indonesia. Harusnya dalam spanduk tersebut penulisanna harus satu bahasa saja, jika ingin di tulis dengan bahasa indonesia, ya bahasa Indonesia saja. Jika ingin di tulis dengan bahasa Inggris, maka bahasa Inggris saja yang di tulis dalam spanduk tersebut. jangan di campur kedua bahasa dalam satu spanduk tersebut, agar tidak menjadi rancu.

Bila mau ditelusuri banyak sekali dijumpai spanduk-spanduk di sekitar kita yang salah tulis atau memuat ejaan kata yang tidak tepat. Diantaranya yang menonjol adalah penulisan angka rawan salah tulis dan ejaan suatu kata yang tidak tepat.


Tentu saja spanduk yang salah tulis tersebut tidak sengaja dibuat salah, melainkan tidak sengaja , akibat kelalaian atau ketidaktelitian. Tapi hasilnya, jadi bahan pembicaraan karena yang namanya spanduk pemasangannya pasti dipilih di ruang publik yang strategis dan mencolok mata, seperti di jalan raya yang ramai.


Dari beberapa contoh spanduk di atas, menjadi pertanyaan, bagaimana mungkin suatu spanduk yang dipasang di ruang publik, tidak dilakukan pengecekan ulang sebelum dipasang? Karena jika ini dilakukan, niscaya kesalahan yang lucu, konyol dan memalukan seperti itu tidak akan terjadi.




sumber
http://www.beritaonline.web.id/2012/07/salah-tulis-spanduk-selamat-berpuasa.html
http://forum.kompas.com/nasional/184150-spanduk-spanduk-salah-tulis.html




Tidak ada komentar:

Posting Komentar